KOS-PRINT : Aplikasi Print dan Antar Secara Online Untuk Mahasiswa

Printing atau nge-print adalah kegiatan yang sering dilakukan banyak orang, tanpa terkecuali mahasiswa. Tumpukan tugas-tugas kuliah memang kebanyakan berupa makalah atau essay sehingga dalam pengumpulannya harus di-print terlebih dahulu. Namun, apa jadinya jika tugas makalah selesai Jam 12 malam dan besuk pagi harus dikumpulkan sedangkan jasa print belum ada yang buka? Inilah permasalahan yang sering dialami banyak anak kostan yang tiada punya sebuah printer seperti saya.

Tidak semua mahasiswa memiliki sebuah printer di kamar kosnya mengingat harga printer yang lumayan mahal. Barangkali ada yang memilih datang ke lokasi printer secara langsung namun terkendala lokasi dan tidak punya motor. Selain itu, bagi mahasiswa waktu adalah uang sehingga menunggu ngeprint baginya adalah kegiatan yang membosankan. Apalagi ketepatan waktu adalah yang dipentingkan karena menyangkut masalah deadline yang bila terlambat akan dikenakan pengurangan nilai hingga diskualifikasi.

Oleh karena itu, diperlukan sebuah aplikasi mobile yang mampu menyediakan jasa print online sekaligus mengirimkan secara mudah, cepat dan yang pasti hemat. Dalam hal ini saya memberikan nama aplikasi “KOS-PRINT”. Nama tersebut dipilih untuk membranding bahwa aplikasi ini bersahabat dengan anak kos.

Baca juga: Inilah Jurusan Kuliah Jaman Now

Setidaknya ada tiga fitur utama yang disematkan pada aplikasi ini:

Find: mencari jasa print yang dekat lokasi dan masih buka.

Upload: menggunggah file yang hendak di cetak/print

Send: hasil printer dikirim oleh driver dalam hal ini bisa bekerjasama dengan para ojek online. Lokasi pengiriman bisa ke kos atau langsung ke kampus.

Mahasiswa semester pertama hingga akhir yang yang tidak memilki banyak waktu keluar kos dan tidak memiliki printer. Cocok bagi mahasiswa di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Yogyakarta dan lain sebagainya.

Media sosial masih menjadi yang utama dan andalan dalam hal promosi dan sosialisasi. Penggunaan media sosial juga dirasa efektif karena target pasar, mahasiswa, hampir dipastikan memiliki media sosial. Adapun konten yang diposting di media sosial sifatnya kreatif dan kekinian seperti meme, video dan foto lucu.

Aplikasi ini dapat melakukan open sponsorship pada event kampus untuk lebih mendapatkan atensi dan awareness dari mahasiswa yang merupakan target dari aplikasi ini. Komunikasi dan kemitraan yang apik dengan mahasiswa secara tidak langsung akan memberikan reputasi baik pada aplikasi ini. 

Kemudahan dan kepraktisan yang ditawarkan seperti ada printer dalam genggaman.

Semoga aplikasi ini dapat diimplementasikan sehingga bermanfaat bagi mahasiswa khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Nah, bagi kalian yang memiliki ide atau gagasan aplikasi mobile (apps) digital kalian juga dapat menuangkankan dalam Indosat Ooredoo Wireless Innovation Contest atau disingkat IWIC. ebuah kompetisi ide dan startup digital yang merupakan program tahunan yang diadakan oleh Indosat Ooredo sejak 2006, dan tahun ini adalah IWIC yang ke-11.

Kompetisi IWIC ini tidak hanya berlaku bagi developer profesional saja, siapapun dan dari latar belakang apapun entah itu anak-anak, mahasiswa, orang tua, karyawan dan sebagainya dapat menuangkan ide dalam kompetisi ini. Harapannya akan menjadi solutif menyelesaikan permasalahan global-global melalui produk digital.

Keuntungan ikut IWIC 11

Yuk, jangan ragu tunjukkan kreatifitas dan ide brilianmu dengan ikut IWIC sekarang juga! Siapa tau dapat bimbingan para mentor, pendanaan hingga total hadiah ratusan juta rupiah. Segera berkontemplasi dan daftarkan ide terbaikmu.