Semburat merah jingga. Menyemburkan rekah kerinduan yang tak berhingga. Pada satu wajah, yang sekelebat kulihat. Sebentar lagi matahari akan tenggelam ke peraduannya. Tiba-tiba aku ingin menyentuh ujung jarinya. Ia terkesiap dan menatap mataku dalam-dalam, seakan-akan berkata, “Jemput Ibu, sayang?” Dan saat itu, rindu padanya tak terbendung,
Tags : cerpen pertemanan, cerpen sahabat, cerpen disekolah, cerpen tugas sekolah, cerpen kelas, cerpen tentang teman.